Sebanyak 323 orang Jemaah haji asal kabupaten pangandaran dilepas keberangkatannya menuju tanah suci oleh Penjabat Bupati Pangandaran Drs. H. Daud Achmad, Selasa, 1 September 2015 bertempat di Gedung Islamic Center Kecamatan Pangandaran.
Jemaah haji tersebut berasal dari 5 KBIH Di kabupaten pangandaranmasing-masing KBIH Kalangsari Cijulang 47 Orang, KBIH Al Furkon Cimerak 84 Orang, KBIH An Nur Parigi 36 Orang, KBIH Manbaul Huda Padaherang 144 Jamaah, KBIH Al Hidayah Pangandaran 44 Orang jamaah.
Jemaah asal kabupaten pangandaran ini tergabung pada keloter 32 JKS ( Jakarta – Bekasi) bersama Kota Bandung yang akan terbag dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Bandara Amir Muhamad Bin Abdul Aziz, Madinah menggunakan Pesawat Saudi Air Lines pada Hari Rabu malam, ( 2 September 2015 ).
Hadir pada kesempatan ini Sekretaris Daerah Kab. Pangandaran, Mahmud SH., MH, Asisten I H. Tatang Mulyana SH,MM, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Ciamis Drs. H. Ahmad Sanukri, SH, MM, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pangandaran Dra. Mira Seti K Daud M.Hum, Kapolsek Pangandaran, Ketua MUI Kabupaten Pangandaran, Pengurus KBIH
Keseluruhan calon Jemaah Haji asal Kabupaten Pangandaran adalah 401 orang dengan rincian sebagai berikut:
- Kecamatan Padaherang 42 Orang
- Kecamatan Mangunjaya 39 Orang
- Kecamatan Kalipucang 28 Orang
- Kecamatan Pangandaran 50 Orang
- Kecamatan Sidamulih 27 Orang
- Kecamatan Parigi 57 Orang
- Kecamatan Cimerak 71 Orang
- Kecamatan Cijulang 36 Orang
- Kecamatan Cigugur 11 Orang
- Kecamatan Langkaplancar sebanyak 40 Orang, 38 orang tergabung dengan KBIH di ciamis dan 2 orang KBIH di Pangandaran
“ Untuk memperoleh Haji mabrur, harus diawali dengan niat yang tulus dan diikuti dengan melaksanakan seluruh rangkaian manasik haji sesuai dengan tuntunan “ Ujar Penjabat Bupati Pangandaran dalam pidatonya. “ Selain itu harus pula dijauhi hal – hal yang dapat mengurangi dan bahkan menghilangkan kemabruran haji” Tambah Penjabat Bupati Pangandaran.
Lanjut Penjabat Bupati, Ibadah haji harus mempersiapkan fisik dan mental dalam menjalankanya “ Harus disadari bahwa perjalanan ketanah suci bukanlah perjalanan biasa , untuk menjamin proses manasik haji dapat dilaksanakan dengan baik, perlu ditunjang oleh fisik dan mental yang baik, selain itu diperlukan pengaturan waktu ” tambahnya
Diakhir Pidatonya Penjabat Bupati Pangandaran berpesan kepada seluruh Jemaah haji yang akan berangkat agar melaksankan ibadah secara tertib dan khusu dengan mentaati aturan serta mengikuti petunjuk dan panduan pembimbing haji, jaga kesehatan, berdoa agar diberi kemudahan, kelancaran dan keselamatan dalam menjalankan ibadah haji.
Pemkab Pangandaran “Bantu Biaya Perjalanan Haji”
Kepedulian Pemerintah Kabupaten Pangandaran terhadap masyarakatnya, salahsatunya dibuktikan dengan memberikan bantuan kepada Jemaah haji berupa biaya ongkos mobil pulang pergi pangandaran ke bekasi
“ Penghargaan dan terimakasih kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Pangandaran berkat dukungan DPRD, PemerintahKabupaten Pangandaran dapat menjalankan amanat undang-undang untuk mengalokasikan anggaran guna biaya pelepasan dan pemberangkatan jamaah calon haji dari Kabupaten Pangandaran ke embarkasi serta pemulangan dari embarkasi ke Kabupaten Pangandaran” ujar Penjabat Bupati Pangandaran.
Ketika ditanya wartawan, mengenai besaran biaya yang dikeluarkan Pemkab Pangandaran untuk bantu Jemaah haji, Penjabat Bupati Pangandaran mengatakan “ Pemerintah kabupaten Pangandaran menyiapkan anggaran dari APBD sebesar Rp. 210.000.000 yang di peruntukan bagi biaya transportasi, makanan dll.” Ungkapnya.(hms/ade)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar